Seperti
yang telah diketahui bahwa wilayah Nusantara pada zaman dahulu
merupakan suatu wilayah besar yang bergabung dengan Benua Asia untuk
pulau-pulau di bagian barat, serta Benua Australia untuk pulau-pulau di
bagian timur. Karena banjir besar (konon yang terjadi pada zaman Nabi
Nuh AS), dataran rendah tertutup oleh air, sementara dataran yang lebih
tinggi membentuk sebuah wilayah baru.
Berikut adalah gambaran wilayah pulau-pulau Nusantara pada zaman dahulu (kemungkinan):
1. 1) Pulau Sumatra
Pulau Sumatra, atau yang juga disebut Andalas, atau Swarnadwipa (pulau emas) atau Swarnabhumi (tanah emas) merupakan pulau terbarat di wilayah Nusantara. Berikut gambaran pulau Sumatra:
1. 2) Pulau Jawa
Pulau Jawa merupakan salah satu pulau terpadat di dunia. Pulau ini juga disebut sebagai Jawadwipa
(pulau padi). Sir Thomas Stamford Raffles sangat mengagumi kesuburan
tanah di pulau ini, sehingga ia menulis sebuah buku berjudul “The History of Java”. Berikut gambaran pulau Jawa zaman dahulu:
1. 3) Sunda Kecil
Wilayah
Sunda Kecil mencakup Bali, NTT dan NTB. Wilayah ini mempunyai keindahan
alam yang sangat luar biasa, terutama pemandangan lautnya, baik itu di
permukaan ataupun pemandangan bawah laut.
1. 4) Pulau Kalimantan
Pulau Kalimantan juga dikenal dengan sebutan Warunadwipa
(pulau dewa laut), yang kaya akan tambang dan hasil alam lainnya. Dalam
beberapa naskah kuno Jawa, Pulau Kalimantan disebut juga dengan nama
Nusa Kencana. Sementara Patih Gajah Mada menyebut pulau ini dengan nama
Tanjungpura.
1. 5) Pulau Sulawesi
Pulau Sulawesi disebut juga dengan sebutan Celebes.
Pulau ini merupakan pulau yang telah berpenghuni sejak ribuan tahun
silam. Hal tersebut dapat dibuktikan dengan ditemukannya situs
prasejarah di pulau ini.
1. 6) Pulau Maluku
Pulau
ini merupakan penghasil rempah-rempah yang sangat terkenal pada zaman
dahulu. Sesoteris III, Fir’aun dinasti ke-12 (4000 tahun lalu) pernah
melakukan transaksi mengimpor dupa, kayu eboni, kemenyan, gading, dari
daratan misterius bernama “Punt”. Meski dukungan arkeologis sangat
kurang, “Punt” dapat diidentifikasi setelah Giorgio Buccellati menemukan
wadah yang berisi benda seperti cengkih di Efrat tengah. Pada masa
1.700 SM itu, cengkih hanya terdapat di kepulauan Maluku, Indonesia.
Pada abad pertengahan (sekitar 1600 Masehi) cengkeh pernah menjadi salah
satu rempah yang paling popular dan mahal di Eropa, melebihi harga
emas.
1. 7) Papua
Papua
merupakan salah satu pulau di Indonesia yang masih misterius. Pulau ini
juga mempunyai salju meskipun berada di wilayah tropis yang hanya
mempunyai dua musim, yaitu musim kemarau dan musim hujan. Robin Osborne
dalam bukunya, “Indonesias Secret War: The Guerilla Struggle in Irian
Jaya” (1985), menjuluki provinsi paling timur Indonesia ini sebagai
surga yang hilang. Di pulau ini juga hidup burung Cendrawasih yang juga
disebut sebagai burung surga karena keindahan bulunya.
0 comments:
Post a Comment