Pada empat tahun lalu, para pemimpin eksekutif sejumlah bank utama di
Amerika Serikat (AS) meminta maaf atas bisnis mereka yang penuh risiko
sehingga menciptakan krisis keuangan terburuk dalam beberapa dekade
terakhir. Mereka pun berterimakasih kepada rakyat yang meminjamkan
uang melalui dana talangan pemerintah. Menurut harian The Washington Post, penuturan
mereka itu dilontarkan kepada para anggota Kongres dalam rapat di
Komisi Penyelidikan Krisis Keuangan di Capitol Hill, Washington DC, Rabu
13 Januari 2010 waktu setempat. Dalam rapat itu, para wakil rakyat
mencecar para bankir besar sebagai pihak yang harus bertanggungjawab...