Pada 176 tahun yang lalu, Alexandrina Victoria ditunjuk menjadi
penguasa Kerajaan Inggris Raya dan Irlandia. Bergelar Ratu, Victoria
hingga kini menjadi penguasa terlama dalam sejarah monarki Inggris.
Menurut stasiun berita BBC,
Victoria ditunjuk sebagai penguasa kerajaan saat usianya masih belia,
yaitu 18 tahun. Ini menyusul mangkatnya Raja Inggris, William IV, yang
merupakan pamannya. Acara penobatan Victoria berlangsung setahun
kemudian, 28 Juni 1838.
Ayah Victoria, yaitu Duke of Kent and
Strathearn yang merupakan putra keempat mendiang Raja George III, wafat
pada 1820. Begitu pula saudara-saudara kandung ayahnya, termasuk Raja
William IV, yang wafat tanpa menyiapkan calon pengganti yang sah. Itulah
yang membuat Victoria ditunjuk sebagai penguasa baru.
Ratu
Victoria memimpin Inggris Raya selama 63 tahun dan tujuh bulan. Belum
ada penguasa monarki Inggris yang bertahan selama itu, termasuk Ratu
Elizabeth II, yang saat ini baru memimpin selama 60 tahun.
Semasa
Victoria menjadi pemimpin monarki, Inggris mengalami perubahan besar di
bidang sosial, ekonomi, dan teknologi. Ini yang membuat Inggris menjadi
kekuatan industri dunia di abad ke-19 dan berhasil memperluas wilayah
taklukan dan koloni hingga India dan pulau-pulau kecil di Lautan
Pasifik.
Ketika Victoria ditunjuk menjadi Ratu, Inggris sudah
mematangkan sistem monarki konstitusional. Siapapun raja atau ratunya,
yang bersangkutan memiliki kekuasaan politik yang sangat terbatas karena
sudah didominasi oleh parlemen dengan menunjuk perdana menteri.
Ratu
Victoria memimpin hingga wafat pada 22 Januari 1901 di usia 81 tahun.
Bersama suaminya, Pangeran Albert, Victoria dikaruniai sembilan anak dan
34 cucu.
Thursday, June 20, 2013
20-6-1837: Victoria Pimpin Kerajaan Inggris Raya
4:51 PM
PT Equityworld Futures Surabaya
No comments
0 comments:
Post a Comment