Equityworld Futures Pusat - Sebagian
besar saham Asia berayun lebih rendah pada hari Selasa, terbebani oleh
pasar China setelah data menunjukkan harga pabrik daratan menyusut pada
laju tercepat mereka dalam tiga tahun sementara laporan rencana stimulus
Jerman mendorong harga obligasi global turun.
Indeks harga produsen China turun 0,8% pada Agustus tahun ke tahun, data resmi menunjukkan pada hari Selasa, penurunan tertajam sejak Agustus 2016 karena melemahnya permintaan di dalam dan luar negeri memaksa beberapa bisnis untuk memangkas harga.
Data mendorong saham blue chip di Cina (CSI300) turun 0,76%, yang pada gilirannya mendorong indeks saham Asia di luar Jepang (MIAPJ0000PUS) 0,3% lebih rendah, setelah diperdagangkan datar di awal sesi.
"Tekanan inflasi global tetap lemah, jadi dalam hal itu China bukan yang outlier," kata Sean Darby, ahli strategi ekuitas global di Jefferies di Hong Kong.
baca
Equityworld Futures Pusat : Dollar Kembali Jatuh Imbas Asumsi Nilai Tukar Mata Uang Yang Berisiko Lebih Tinggi
"Orang diposisikan sangat bearish, tetapi saya tidak berpikir pasar ingin menjadi terlalu bearish. Imbal hasil obligasi berbalik. Pasar sedikit lebih tidak yakin tentang ekspektasi mereka terhadap bank sentral, karena banyak pelonggaran sudah ditentukan harganya."
news edited by Equityworld Futures Pusat
Indeks harga produsen China turun 0,8% pada Agustus tahun ke tahun, data resmi menunjukkan pada hari Selasa, penurunan tertajam sejak Agustus 2016 karena melemahnya permintaan di dalam dan luar negeri memaksa beberapa bisnis untuk memangkas harga.
Data mendorong saham blue chip di Cina (CSI300) turun 0,76%, yang pada gilirannya mendorong indeks saham Asia di luar Jepang (MIAPJ0000PUS) 0,3% lebih rendah, setelah diperdagangkan datar di awal sesi.
"Tekanan inflasi global tetap lemah, jadi dalam hal itu China bukan yang outlier," kata Sean Darby, ahli strategi ekuitas global di Jefferies di Hong Kong.
baca
Equityworld Futures Pusat : Dollar Kembali Jatuh Imbas Asumsi Nilai Tukar Mata Uang Yang Berisiko Lebih Tinggi
"Orang diposisikan sangat bearish, tetapi saya tidak berpikir pasar ingin menjadi terlalu bearish. Imbal hasil obligasi berbalik. Pasar sedikit lebih tidak yakin tentang ekspektasi mereka terhadap bank sentral, karena banyak pelonggaran sudah ditentukan harganya."
news edited by Equityworld Futures Pusat
0 comments:
Post a Comment