Equity World Surabaya - Emas mengakhiri minggu dengan datar setelah laporan ketenagakerjaan AS bulan Mei yang optimis berhasil menjaga proyeksi inflasi di masa depan.
Pasar US Dow Jones -348pts (-1,05%).
Pasar emas mencapai posisi terendah harian baru pada hari Jumat karena pasar mencerna nonfarm payrolls AS yang naik 390.000 versus yang diharapkan 328.000.
Untuk emas, walau angka pekerjaan Nonfarm payroll dilaporkan optimis, Federal Reserve masih dapat tetap agresif dengan rencana kenaikan suku bunga 50 basis poin pada bulan Juni dan Juli.
Harga emas turun tipis setelah laporan nonfarm payroll yang kuat mengirim dolar lebih tinggi. Pelaku pasar awalnya memperkirakan akan melihat perlambatan yang lebih kuat, namun dengan pertumbuhan lapangan pekerjaan, menambah keyakinan bahwa The Fed tidak akan terlalu agresif dalam menaikkan suku bunga.
Minggu ini, $1.850-1.865 merupakan level resistance untuk harga emas. Meningkatnya permintaan global untuk emas mencerminkan prinsip ekonomi yang mapan, apalagi Emas terbukti menjadi penyimpan nilai yang disukai mengingat aksi jual di saham dan kripto.
Namun, sikap agresif The Fed masih menimbulkan risiko penurunan emas, Tidak dapat mengesampingkan bahwa kenaikan suku bunga akan mendorong emas turun dalam waktu dekat. $1.900 adalah level kunci berikutnya bagi emas untuk ditembus. Jika emas gagal di $1.900, emas akan terus diperdagangkan di pertengahan $1.800 selama sisa musim panas.
Range Emas: 1836-1868
Saran:
Buy 5lot di 1850
Buy 4lot di 1846
Buy 3lot di 1842
Buy 2lot di 1838
Sell 2lot di 1866
Sell 3lot di 1862
Sell 4lot di 1858
Sell 5lot di 1854
Bertransaksilah dengan Pialang Berjangka yang dibawah Naungan Bappebti, Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) & Kliring Berjangka Indonesia (KBI). Bijak dalam menjaga Ketahanan dana. Perdagangan Berjangka memiliki resiko & cara transaksi yang Unik. Hubungi Wakil Pialang Berjangka kami untuk menerima informasi sejelasnya akan Perdagangan Berjangka.
news by Equity World Surabaya
0 comments:
Post a Comment