Equity World Surabaya - Indeks dolar, yang mengukur greenback terhadap sekeranjang enam mata uang lainnya, naik 0,1 persen pada 93,844 dan tidak jauh dari tertinggi lima bulan yang dilanda pada hari Rabu.
Dolar telah meningkat selama berminggu-minggu pada keuntungan yield yang melebar tetapi mulai kehilangan momentum setelah risalah pertemuan kebijakan terakhir Federal Reserve yang diterbitkan pada hari Rabu dipandang sebagai lebih dovish dari yang diharapkan pasar.
Euro sedikit berubah pada $ 1,1718, dan masih di jalur untuk enam minggu berturut-turut jatuh terhadap dolar, tertatih-tatih oleh kekhawatiran atas perlambatan ekonomi yang semakin dalam di blok mata uang.
Enam minggu yang jatuh akan menjadi beruntun terlama sejak Januari 2015.
baca
- Equity World Surabaya : Yen Jatuh Setelah Kim Jong Un Batalkan Pertemuan Dengan Trump
- Info lowongan kerja di Equity World Surabaya
Juga membebani euro adalah desakan Liga sayap kanan, mitra dalam pemerintah koalisi yang direncanakan Italia, bahwa ekonom euroceptic Paolo Savona diangkat sebagai menteri ekonomi.
Lira Turki melemah 1,2 persen, mundur lebih jauh dari kenaikan besar yang dilakukan pada hari Rabu ketika bank sentral menaikkan suku bunga 300 basis poin.
news edited by Equity World Surabaya
0 comments:
Post a Comment