Equityworld Futures:Di tengah sesi perdagangan hari Senin (16/3) dolar AS berusaha rebound dari posisi terendah dalam perdagangan 1 bulan di awal sesi, setelah tekanan alami perdagangan sebelumnya menjual cukup dalam setelah pengumuman Fed rate yang kurang hawkish. Jadilah penguatan dolar AS yang diperoleh dari sentimen lemah saingan drive yang kuat seperti aussie.
Seperti yang diharapkan, bank sentral Amerika Serikat atau Federal Reserve beberapa jam yang lalu mengumumkan kenaikan suku bunga dengan pertimbangan untuk memfasilitasi peningkatan ekonomi bangsa. The Fed menaikkan suku bunga secara seperempat poin ke kisaran 0,75% sampai 1%.
Lihat : Suku Bunga The Fed Naik, Harga Emas Spot Naik 1,18 Persen – Equityworld Futures
Kenaikan suku bunga The Fed yang dilakukan untuk kedua kalinya dalam 3 bulan terakhir setelah pada pertemuan tahun lalu mereka pada tahun 2016 telah diangkat ke tingkat yang sama. Dalam pertemuan mereka tahun lalu juga telah disampaikan pada tahun 2017 mereka akan menaikkan suku bunga atau kenaikan suku bunga Fed sebanyak 3 kali, artinya hidup 2 kali lebih mereka akan menaikkan suku bunga dengan keyakinan pertumbuhan ekonomi negara-negara mereka semakin kuat .
Sebelum pertemuan FOMC selama 2 hari, Ketua Fed Janet Yellen sudah memberikan sinyal yang kuat untuk menaikkan suku bunga bank sentral Amerika Serikat bersama dengan beberapa pejabat tinggi Fed lainnya di awal bulan. Dan memang, setelah komentar dari pejabat hawkish dari The Fed bahwa data ekonomi yang dirilis menunjukkan peningkatan karena tingkat pengangguran turun menjadi 4,7% pada bulan Februari, inflasi naik 2,2% yoy dibandingkan tahun lalu yang sejalan dengan sasaran inflasi dari The Fed.
Selain peningkatan mengumumkan suku bunga bulan ini, The Fed mengatakan proyeksi mereka berikutnya hanya dua kenaikan suku bunga hingga akhir 2017. Kemudian untuk tahun 2018 sebanyak 3 kali dan 2019 juga sebanyak 3 kali, ini adalah semua tidak berubah dari perkiraan sebelumnya pada pertemuan Fed dari Desember 2016.
Selanjutnya, The Fed juga target 1,9% untuk perkiraan inflasi PCE untuk tahun 2017 dan proyeksi pertumbuhan ekonomi alias GDP sama dengan mereka menargetkan akhir tahun lalu, yaitu sebesar 2,1% terhadap PDB pada tahun 2017 dan 2018, 1,9% untuk PDB 2019 dan pertumbuhan jangka panjang dari 1,8%.
Dalam pertemuan Fed selama 2 hari, keputusan mereka untuk menaikkan suku bunga babak ini karena hanya Presiden Fed Minneapolis Neel Kashkari opini yang berbeda untuk tidak menaikkan suku bunga tanpa alasan yang diajukan.
Dalam konferensi pers pasca-pertemuan mereka, kursi Fed Janet Yellen mengatakan kenaikan suku bunga hari ini "bukanlah hasil dari penilaian prospek ekonomi, atau kebijakan yang lebih disukai." Selama ekonomi terus membaik seperti yang diharapkan, kenaikan suku bunga akan lebih sesuai dengan tingkat Fed mencapai tingkat jangka panjang sekitar 3%.
Runtuhnya dolar AS semalam karena kebijakan moneter ditetapkan Fed kurang hawkish, pasar kecewa karena kenaikan suku bunga pada tahun 2017 tidak ditambah set sebanyak 3 kali dengan demikian juga dengan proyeksi PDB yang masih sama dengan apa yang mereka diproyeksikan akhir tahun lalu.
Sentimen lemah mendorong Aussie di sesi Asia karena data ditambahkan tenaga kerja dari mobil meningkat bukannya kontraksi, alias negatif. Data miskin ditambah dengan meningkatnya tingkat pengangguran Australia di bulan Februari.
Indeks dolar yang menunjukkan kekuatan dolar AS terhadap banyak saingan utama di tengah-tengah sesi Asia perdagangan forex hari ini, Minggu (16/3) bullish 100,64 setelah dibuka pada posisi 100.56 dan telah menyentuh posisi tertinggi di 100,66 dan sebelumnya ditutup pada 100,43.
Equityworld Futures
0 comments:
Post a Comment