Tuesday, January 18, 2022

Equity World Surabaya : Kebijakan Bank Sentral China



Equity World Surabaya - Bank sentral China akan meluncurkan lebih banyak langkah kebijakan untuk menstabilkan ekonomi dan bergerak di depan kurva pasar karena tekanan ke bawah terus berlanjut, kata wakil gubernur Liu Guoqiang pada hari Selasa, menyusul penurunan suku bunga terbaru.


Ekonomi terbesar kedua di dunia, yang mendingin selama tahun lalu, menghadapi banyak tantangan pada tahun 2022, termasuk kelemahan properti yang terus-menerus dan tantangan baru dari penyebaran lokal varian Omicron yang sangat menular baru-baru ini.

baca 

Ekonomi China Tumbuh 8,1% pada 2021 Dibandingkan Setahun Lalu

"Sebelum tekanan ke bawah pada ekonomi secara fundamental berkurang, kita harus memperkenalkan lebih banyak kebijakan yang kondusif bagi stabilitas, dan tidak boleh memperkenalkan kebijakan yang tidak kondusif bagi stabilitas," kata Liu dalam konferensi pers.


"Kita harus bergegas, membuat operasi kita berwawasan ke depan, bergerak di depan kurva pasar, dan menanggapi kekhawatiran umum pasar secara tepat waktu."


Liu mengatakan bank sentral akan memperluas penggunaan alat kebijakannya untuk mencegah "runtuhnya" kredit.

 Pasar US Dow Jones Hari Libur Martin Luther King, Jr.


🔴 Emas bergerak naik tipis berkat sinyal hawkish (keragu-raguan) dari Federal Reserve US.  Pasar juga ragu akan langkah  pengurangan (Tapering) yang telah disampaikan The Fed sebelumnya.


Kenaikan Emas juga dipengaruhi naiknya  imbal hasil Treasury US 10-tahun  tetap mendekati nilai tertinggi dua tahun yang dicapai selama minggu sebelumnya. Naiknya bunga obligasi berdampak kepada pelemahan USD & berpotensi menaikkan Harga emas.


Dalam sidang Komite Perbankan Senat US yang berlangsung selama minggu sebelumnya, Ketua Fed Jerome Powell mengatakan bahwa ekonomi US siap untuk memulai kebijakan moneter yang lebih ketat.  Pejabat Fed lainnya juga telah mengindikasikan bahwa bank sentral kemungkinan akan menaikkan suku bunga pada Maret 2022.


The Fed akan bertemu untuk menjatuhkan keputusan kebijakan berikutnya pada 25-26 Januari.


Sementara itu, pembelian emas fisik turun di India selama seminggu sebelumnya berkat kenaikan harga dan jumlah kasus COVID-19.  Di Cina, konsumen utama logam kuning, permintaan stabil menjelang liburan Tahun Baru Imlek. 


Emas berpotensi bergerak dalam kisaran 1802-1828.


Range Emas: 1806-1838

Saran:

Buy 5lot di 1820

Buy 4lot di 1816

Buy 3lot di 1812

Buy 2lot di 1808

Sell 2lot di 1836

Sell 3lot di 1832

Sell 4lot di 1828

Sell 5lot di 1824


Bertransaksilah dengan Pialang Berjangka yang dibawah Naungan Bappebti, Bursa Berjangka Jakarta (BBJ) & Kliring Berjangka Indonesia (KBI). Bijak dalam menjaga Ketahanan dana. Perdagangan Berjangka memiliki resiko & cara transaksi yang Unik. Hubungi Wakil Pialang Berjangka kami untuk menerima informasi sejelasnya akan Perdagangan Berjangka.


news edited by Equity World Surabaya

sumber investing.com

0 comments:

Post a Comment

 
equityworld futures pusat