Equity World Surabaya - Saham teknologi China tetap di bawah mikroskop pada hari Selasa setelah Administrasi Cyberspace China (CAC) memerintahkan penyelidikan terhadap Didi Global Holdings hanya beberapa hari setelah terdaftar di Bursa Efek New York.
"Masih ada ketidakpastian yang tersisa dari perusahaan teknologi China dan mereka menonjol di pasar Asia, sehingga bisa menjadi awan sentimen pasar," kata Tai Hui, kepala strategi pasar Asia Manajemen Aset JPMorgan (NYSE:JPM).
baca
Equity World Surabaya : Bursa Saham Asia Sebagian Besar Di Buka Lebih Tinggi
"Sektor teknologi sangat signifikan di Asia dan kami tidak akan memiliki banyak kejelasan tentang penyesuaian peraturan di China selama beberapa minggu atau bahkan bulan ke depan dan (itu) akan menjadi pendorong penting bagi pasar."
news edited by Equity World Surabaya
sumber : investing.com
0 comments:
Post a Comment