Equity World Surabaya - Amerika Serikat dan China hampir mencapai kesepakatan mengenai fase pertama dari kesepakatan perdagangan, Presiden AS Donald Trump mengatakan pada hari Selasa, setelah perunding utama dari kedua negara berbicara melalui telepon dan setuju untuk terus bekerja pada masalah yang tersisa.
Perselisihan perdagangan antara Washington dan Beijing, dua ekonomi terbesar di dunia, telah mengaburkan prospek permintaan minyak di masa depan dan bahkan saat kesepakatan belum selesai, setiap berita utama positif cenderung mendukung pasar.
Organisasi Negara Pengekspor Minyak (OPEC) dan sekutunya dalam pakta pemotongan produksi, sebuah kelompok yang dikenal sebagai OPEC +, akan mulai mengadakan pertemuan pada 4 Desember di Wina untuk memeriksa kebijakan produksinya.
OPEC berencana untuk bertemu pada 5 Desember dan kemudian pertemuan kelompok OPEC + pada 6 Desember akan membuat pengumuman akhir tentang kebijakan masa depan.
baca
Equity World Surabaya : Dollar AS Berada Di Atas Angin Terhadap Yen Jepang
Kelompok OPEC + sepakat untuk memangkas produksi minyak sebesar 1,2 juta barel per hari hingga Maret 2020 untuk mendorong harga. Mereka diperkirakan akan memperpanjang kebijakan, mungkin sampai Juni.
news edited by Equity World Surabaya
sumber reuters.com
0 comments:
Post a Comment