Equity World Surabaya - The Fed ditugasi oleh hukum dengan membina pekerjaan penuh dan harga tetap.
"Semua peserta menunjukkan perselisihan perdagangan yang sedang berlangsung sebagai sumber ketidakpastian dan risiko penting," menurut risalah.
Para pembuat kebijakan menunjukkan bahwa perselisihan perdagangan yang berkepanjangan dapat melukai sentimen bisnis, pengeluaran investasi dan pekerjaan. Kenaikan tarif yang luas akan mengurangi daya beli rumah tangga AS, menurut risalah tersebut.
Risalah tersebut juga memberi indikasi bahwa Fed sedang mempersiapkan untuk berdebat sekali lagi bagaimana cara terbaik untuk menerapkan kebijakan moneternya, termasuk apa yang harus dilakukan dengan neraca keuangan yang membengkak.
The Fed melanjutkan fob pembelian obligasi untuk melawan resesi 2007-2009 dan belum memutuskan berapa banyak obligasi yang ingin dipertahankan dalam jangka panjang. Ketua Fed Jerome Powell mengatakan diskusi tentang kerangka kerja operasi kebijakan moneter kemungkinan akan terjadi "di musim gugur," menurut risalah.
baca
- Equity World Surabaya : Aramco Berhentikan Para Penasehat Keuangan Di Aramco Listing
- Info lowongan kerja di Equity World Surabaya
Presiden AS Donald Trump mengatakan kepada Reuters pada hari Senin dia "tidak senang" dengan Powell's Fed karena menaikkan suku bunga dan mengatakan bank sentral harus berbuat lebih banyak untuk meningkatkan perekonomian.
news edited by Equity World Surabaya
0 comments:
Post a Comment